ahli muda teknik sumber daya air jenjang 7.pptx

[ad_1]

ahli muda teknik sumber daya air jenjang 7.pptx

PENGERTIAN
 Perencanaan teknis terinci pengembangan SPAM yang selanjutnya
disebut sebagai perencanaan teknis adalah suatu rencana rinci
pembangunan SPAM di suatu kota atau kawasan meliputi unit air
baku, unit produksi, unit distribusi, dan unit pelayanan.
 Perencanaan teknis disusun berdasarkan Rencana Induk
Pengembangan SPAM yang telah ditetapkan, hasil studi kelayakan,
jadwal pelaksanaan konstruksi, dan kepastian sumber pembiayaan
serta hasil konsultasi teknis dengan dinas teknis terkait.

More Related Content

More from boynugraha727 (9)

ahli muda teknik sumber daya air jenjang 7.pptx

  • 1. UJI KOMPETENSI
    FR.IA.04. PENJELASAN
    SINGKAT PROYEK TERKAIT /
    KEGIATAN TERSTRUKTUR LAINNYA
    FOTO ASESI
    Skema Sertifikasi : Ahli Muda Bidang Keahlian
    Teknik Sumber Daya Air
    Jenjang : 7 (tujuh)
    Nama Asesi :
    NIK Asesi :
    Tgl. Asesmen :
    TUK :
    Nama Asesor :
  • 2. PENGERTIAN
     Perencanaan teknis
    terinci pengembangan SPAM yang selanjutnya
    disebut sebagai perencanaan teknis adalah suatu rencana rinci
    pembangunan SPAM di suatu kota atau kawasan meliputi unit air
    baku, unit produksi, unit distribusi, dan unit pelayanan.
     Perencanaan teknis disusun berdasarkan Rencana Induk
    Pengembangan SPAM yang telah ditetapkan, hasil studi kelayakan,
    jadwal pelaksanaan konstruksi, dan kepastian sumber pembiayaan
    serta hasil konsultasi teknis dengan dinas teknis terkait.
  • 3. PERENCANAAN TEKNIS
    Penetapan
    oleh penyelenggara
    oleh
    Pemerintah dan/atau
    Pemerintah Daerah sesuai
    kewenangannya
    Penyusun
    Dapat
    dilaksanakan
    sendiri atau
    melalui penyedia
    jasa yang ditunjuk
    • Dalam hal belum
    ada penyelenggara
    maka RI-SPAM
    dapat disusun oleh
    Pemerintah dan/atau
    Pemerintah Daerah
    sesuai
    kewenangannya
    • Disusun oleh
    penyelenggara
  • 4. MUATAN PERENCANAAN TEKNIS
    Perencanaan teknis memuat rancangan teknis sistem rinci yang
    meliputi:
    • Rancangan detail kegiatan,
    • Perhitungan dan gambar teknis,
    • Spesifikasi teknis,
    • Rencana anggaran biaya,
    • Analisis harga satuan,
    • Tahapan dan jadwal pelaksanaan, dan
    • Dokumen pelaksanaan kegiatan (dokumen lelang, jadwal
    pelelangan, pemaketan).
     Perencanaan teknis disusun dengan menggunakan data hasil survei.
  • 5. KEGIATAN PENYUSUNAN PERENCANAAN TEKNIS
    SURVEY
    LAPANGAN
    PENGUJIAN
    PEMAKAIAN
    STANDAR
    GAMBAR
    TEKNIS
    PERHITUNGAN
    TEKNIS
    PENYUSUNAN
    DOKUMEN
    PERHITUNGAN
    BIAYA
    • Penyusunan perencanaan teknis ini diterapkan pada
    unit sumber air baku, unit produksi, unit distribusi, unit
    pelayanan, bangunan penunjang & bangunan
    pelengkap
    • Penyusunan dokumen terdiri dari dokulen lelang dan
    laporan pertanggungjawaban
    Keterangan:
  • 6. DATA YANG DIBUTUHKAN DALAM PENYUSUNAN PERENCANAAN TEKNIS
     Data Sekunder:
     Peta dasar, topografi, hidrologi, morfologi, tata guna lahan
     Data cuaca/iklim
     Data kependudukan, sosioekonomi, kepadatan penduduk
     Kondisi SPAM eksisting
     Peraturan perundangan yang berlaku
     Data Primer (berdasarkan survei):
     Geomorfologi dan geohidrologi
     Hidrolika air permukaan
     Topografi
     Penyelidikan tanah
     Lokasi sistem
     Sumber air (kapasitas/kontinuitas)
     Ketersediaan bahan konstruksi, elektro mekanikal, bahan kimia, sumber daya
    energi
     Ketersediaan dan kemampuan kontraktor
     Harga satuan
  • 8. PERENCANAAN TEKNIS UNIT AIR BAKU
    • Sumber air baku: mata air, air tanah, air permukaan, dan air hujan.
    • Debit pengambilan minimal 130% kebutuhan rata-rata air minum.
    • Harus memperhatikan keandalan bangunan, pengamanan sumber air baku dari
    bahan pencemar, keselamatan, biaya OP yang optimal.
    • Ada perijinan pemanfaatan sumber air baku kepada instansi yang berwenang.
    • Terpadu dengan pemanfaatan sumber air baku untuk keperluan lain.
    • Terpadu dengan pengelolaan sanitasi dalam rangka perlindungan air baku.
    • Keberadaan bangunan pengambilan air baku tidak menimbulkan masalah pada
    lingkungan sekitarnya.
  • 9. PERENCANAAN TEKNIS UNIT AIR BAKU
    Survei dan Pengkajian
    Perhitungan
    Design dan Gambar
    Penyelidikan tanah
    Geomorfologi dan geohidrologi
    Potensi air baku
    Kebutuhan air
    Debit sumber air baku
    Konstruksi bangunan pengambil
    Detail jar. transmisi air baku
    Denah & potongan bangunan
    pengambil
    Konstruksi bangunan pengambil
    Mekanikal & Elektrikal
    Lingkup :
    Bangunan pengambilan air dan unit
    transmisi air baku Topografi
    Lokasi sistem
    Hidrolis pipa dan dimensi pipa
    Kebutuhan pompa
    Hidrolika air permukaan
  • 10. PERENCANAAN TEKNIS UNIT PRODUKSI
     Disusun berdasarkan kajian kualitas air yang akan diolah (kualitas rata – rata
    dan terburuk) yang dikaitkan dengan standar kualitas air minum yang akan
    dicapai.
     Terdiri dari satuan operasi dan satuan proses.
     Unit produksi dapat terdiri dari:
    Unit koagulasi
    Unit flokulasi
    Unit sedimentasi
    Unit filtrasi
    Unit netralisasi
    Unit desinfeksi
  • 11. Lingkup :
    Reservoir, perpipaan
    transmisi air minum
    & distribusi, pompa distribusi
    PERENCANAAN TEKNIS UNIT DISTRIBUSI
    Survey dan Pengkajian
    Perhitungan
    Design dan Gambar
    Daerah Pelayanan
    Penyelidikan Tanah
    Jaringan Pipa Distribusi
    Topografi
    Denah jaringan pipa distribusi
    Gambar jaringan sambungan
    pelanggan
    Detail jaringan distribusi dan
    perlengkapannya
    Sambungan Langganan
    Mekanikal & elektrikal
    Debit & daya pompa distribusi
    Lokasi & kapasitas reservoir
    Dimensi pipa transmisi air
    minum dan pipa distribusi
  • 12. PERENCANAAN TEKNIS UNIT PELAYANAN
     Unit pelayanan terdiri dari:
    Sambungan Rumah (SR)  pipa dan perlengkapannya, dimulai dari titik
    penyadapan s/d meter air
    Hidran/Kran Umum (HU/KU)  perpipaan, pemasangan meter air, konstruksi
    sipil
    Terminal Air (TA)  pelayanan melalui mobil tangki air
    Hidran kebakaran  dipasang setiap interval 300 meter atau tergantung
    kondisi daerah/peruntukan dan kepadatan bangunan
    Meter air
     Perlengkapan jaringan pipa distribusi:
    Katup untuk membuka/menutup aliran air dalam pipa
    Katup penguras (wash out/blow off)
    Katup udara (air valve)
  • 13. PERENCANAAN TEKNIS BANGUNAN PENUNJANG
    Jenis Bangunan
    Penunjang
    Fungsi Penempatan
    Bak Pelepas Tekan
    (BPT)
    menghilangkan tekanan lebih yang terdapat pada aliran
    pipa yang mengakibatkan pipa pecah
    Pipa transmisi/distribusi
    Booster Station menambah tekanan air dalam pipa dengan menggunakan
    pemompaan atau menggunakan reservoir penampungan
    Pipa transmisi/distribusi
    Jembatan Pipa Bagian dari pipa transmisi/distribusi yang menyeberang
    sungai/saluran di atas permukaan tanah/sungai
    Di atas sungai/saluran
    Syphon Bagian dari pipa transmisi/distribusi yang menyeberang di
    bawah dasar sungai/saluran
    Di bawah dasar sungai/saluran
    Perlintasan Kereta Api Melindungi pipa yang menyeberang/melalui rel kereta api Di bawah rel kereta api
    Manhole Untuk inspeksi dan perbaikan terhadap perlengkapan
    tertentu pada jaringan distribusi
    Pada tempat-tempat pemasangan
    meter air, katup, dll
    Sump Well Sebagai sumur pengumpul air baku untuk sementara
    waktu sebelum ke IPA
    Dekat IPA
    Thrust Block Pondasi bantalan/dudukan perlengkapan pipa seperti
    bend, tee, katup yang berdiameter lebih besar dari 40 mm
    Belokan pipa, percabangan pipa,
    sebelum dan sesudah jembatan pipa &
    syphon, perletakan katup
  • 14. PERENCANAAN TEKNIS BANGUNAN PELENGKAP
    Jenis Bangunan
    Pelengkap
    Persyaratan
    Rumah Pompa • Penyangga/pondasi
    pompa dan generator
    • Ventilasi
    • Struktur bangunan
    • Perlengkapan
    Rumah Kimia • Ruang unit koagulasi
    • Ruang unit desinfeksi
    • Ruang unit netralisasi
    • Ruang unit floridasi
    • Ruang unit pelunak
    kesadahan
    • Ruang unit
    penghilang Fe dan
    Mn
    Jenis Bangunan
    Pelengkap
    Persyaratan
    Laboratorium • Ruang tes fisiokimia
    • Ruang tes bakteria (ruang pembiakan
    bakteri & persiapan untuk tes bakteri)
    • Ruang tes biologi
    • Ruang pertemuan
    • Ruang gelap
    • Kamar gas
    • Tempat penyimpanan bahan kimia
    • Tempat perkakas
    Gudang • Gudang kimia (tempat penyimpanan
    koagulan, desinfektan, netralisan,
    fluoridan, bahan pelunak kesadahan,
    bahan penghilang Fe dan Mn)
    • Gudang umum (tempat penyimpanan
    suku cadang dan perlengkapan khusus)
  • 15. PERENCANAAN ANGGARAN BIAYA
    Pelajari
    gambar rencana detail,
    rencana kerja, RKS
    Susun uraian pekerjaan & barang
    yang dibutuhkan menurut kelompok
    sejenis
    Hitung BOQ / Volume Pekerjaan
    Susun analisis harga satuan untuk
    setiap jenis pekerjaan
    Jumlahkan harga dan tambahkan
    PPN
    RAB (Pelelangan Nasional) RAB (Pelelangan Internasional)
    Pelajari gambar rencana detail, rencana kerja, RKS
    Susun uraian pekerjaan & barang yang dibutuhkan
    Hitung BOQ / Volume Pekerjaan
    Susun harga satuan
    Jumlahkan harga dan tambahkan PPN
    Pisahkan jenis barang yang
    diproduksi di Indonesia
    Hitung harga transportasi barang (pabrik-gudang)
    Pisahkan jenis barang yang
    diimpor
    survei harga pabrik untuk barang
    diimpor & barang impor yang sudah
    sampai pelabuhan Indonesia)
    survei harga pabrik
    untuk barang yang
    diproduksi di Indonesia
  • 16. KELUARAN PERENCANAAN TEKNIS
    Laporan
    perencanaan teknis pengembangan SPAM adalah dokumen – dokumen yang terdiri
    dari:
    1. Laporan Pendahuluan
    • Dokumen Pendahuluan Tentang Penugasan Personil dalam Pekerjaan
    2. Laporan Akhir
    • Dokumen Penyelidikan Tanah
    • Dokumen laporan perencanaan teknis antara lain memuat perhitungan struktur
    bangunan.
    • Dokumen gambar teknis rinci yang antara lain memuat gambar teknis rinci bangunan
    SPAM, gambar teknis rinci sistem pondasi, gambar teknis rinci sistem elektrikal dan
    mekanika
    • Proses diagram alir atau diagram massa, diagram perpipaan dan instrumentasi
    • Analisis jaringan untuk sistem distribusi
    3. Dokumen Pengadaan
    • Dokumen pengadaan barang dan jasa memuat instruksi kepada peserta pelelangan,
    persyaratan umum dan khusus kontrak, spesifikasi teknis dan syarat-syarat, daftar dan
    jadwal rencana pelaksanaan, dan RAB (Bill of Quantity)
    4. Media Backup Data

[ad_2]

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept Read More